Analysis of the Relationship Between Body Mass Index and Cardiorespiratory Endurance Among Futsal Members of the Faculty of Medicine, University of Lampung

Authors

  • Ekki Pirmansyah Medical Faculty, Lampung University
  • Khairun Nisa Berawi
  • Muhammad Ricky Ramadhian

DOI:

https://doi.org/10.53089/medula.v15i3.1675

Keywords:

Cardiorespiratory endurance, body mass index, physical fitness

Abstract

Cardiorespiratory endurance is a key indicator of physical fitness, reflecting the efficiency of the heart, lungs, and circulatory system in transporting and utilizing oxygen. Low cardiorespiratory endurance can increase cardiac workload and blood pressure, ultimately elevating the risk of cardiovascular disease. In addition to cardiorespiratory endurance, body mass index (BMI) is another important measure of physical fitness. This study aimed to analyze the relationship between BMI and cardiorespiratory endurance among members of the Futsal Community of the Faculty of Medicine, University of Lampung. This analytic observational study employed a cross-sectional design. A total sampling technique was used, involving 62 student members of the futsal community. The independent variable was BMI, calculated as body weight (kg) divided by height squared (m²). The dependent variable was cardiorespiratory endurance, assessed using the Rockport test. Data were analyzed using the Chi-square test. In this study, most of the participants had a normal BMI (40.32%), while cardiorespiratory endurance levels were predominantly categorized as poor (38.71%) and fair (37.81%). Bivariate analysis yielded a p-value of 0.000, indicating a significant association between BMI and cardiorespiratory endurance among members of the Futsal Community of the Faculty of Medicine, University of Lampung. The direction of the correlation was negative, meaning that an increase in BMI was associated with a decrease in cardiorespiratory endurance.

Author Biographies

Khairun Nisa Berawi

 

 

Muhammad Ricky Ramadhian

 

 

References

Utamayasa IGD. Efek latihan aerobik terhadap peningkatan VO₂ max pada lansia pria. J Pendidikan Kesehatan Rekreasi. 2021;7(2):326–32.

Alfarisi R, Rivai PP. Hubungan indeks massa tubuh terhadap ketahanan kardiorespirasi diukur dari VO₂ max pada mahasiswa Fakultas Kedokteran Universitas Malahayati. J Ilmu Kedokteran dan Kesehatan. 2017;4(2):67–73.

Musdalifah, Irianto, Nawir DA. Hubungan indeks massa tubuh dengan kebugaran kardiorespirasi pada siswa Sekolah Menengah Atas IT. J Fisioterapi dan Rehabilitasi. 2023;7(1):53–67.

Lestari P, Yudanari YG, Saparwati M. Hubungan antara aktivitas fisik dengan kejadian hipertensi pada usia dewasa di Puskesmas Kedu Kabupaten Temanggung. J Kesehatan Primer. 2020;5(2):89–98.

Widiastuti IAE, Priyambodo S, Buanayuda GW. Korelasi antara persentase lemak tubuh dan rasio lingkar pinggang-pinggul dengan kebugaran fisik pada mahasiswa Fakultas Kedokteran Universitas Mataram. Intisari Sains Medis. 2020;11(2):421–4.

Lubis HM, Sulastri D. Hubungan indeks massa tubuh dengan ketahanan otot dan kekuatan fleksibilitas pada mahasiswa laki-laki Jurusan Pendidikan Dokter Universitas Andalas angkatan 2013. J Kesehatan Andalas. 2015;4(1):142–50.

Sambora GR, Ismalasari R. Pengaruh daya tahan (VO₂ max) terhadap permainan futsal pemain Blitar Poetra Futsal Club Kabupaten Blitar. J Olahraga. 2021;4(2):68–72.

Kementerian Pemuda dan Olahraga Republik Indonesia. Laporan Nasional Sport Development Index Tahun 2021: Olahraga untuk Investasi Pembangunan Manusia. Jakarta: Kemenpora; 2021.

Andriani R. Hubungan antara indeks massa tubuh dan aktivitas fisik dengan volume oksigen maksimum. Surakarta: Universitas Muhammadiyah Surakarta; 2016.

Kementerian Kesehatan Republik Indonesia. Hasil Riset Kesehatan Dasar Tahun 2018. Jakarta: Kemenkes RI; 2018.

Noor S, Kinanti RG, Andiana O. Korelasi obesitas sentral dan tingkat VO₂ max pada pria di Kota Malang. 2017.

Endhini I. Perbedaan indeks kebugaran kardiorespirasi antara mahasiswa dengan indeks massa tubuh berlebih dan indeks massa tubuh normal di Fakultas Kedokteran Universitas Muhammadiyah Palembang. Palembang: Universitas Muhammadiyah Palembang; 2017.

Rahman A. Hubungan indeks massa tubuh terhadap daya tahan kardiovaskular ditinjau dari golongan darah pada Klub Petanque Korsa. Seminar Nasional Hasil Penelitian. 2021;2326–33.

Budiman I, Aprijana I, Iskandar D. Penggunaan tes lapangan 1,6 km metode Rockport untuk pengukuran kebugaran jantung-paru dengan baku emas treadmill metode Bruce. J Sains Keolahragaan dan Kesehatan. 2017;2(2):38–41.

Fauzan MA, Setyagraha E. Perbandingan latihan interval dan latihan fartlek terhadap VO₂ max atlet bola basket FIK UNM. Pinisi J Health Sport Sci. 2018.

Nurcahyo F. Kaitan antara obesitas dan aktivitas fisik. Medikora. 2011;7(1):89–91.

Marjan AQ, Marliyati SA. Hubungan antara pola konsumsi pangan dan aktivitas fisik dengan kejadian osteoporosis pada lansia di Panti Werdha Bogor. J Gizi dan Pangan. 2013;8(2):123–8.

Kahar F. Pengaruh latihan aerobik (jogging) terhadap kapasitas vital paru pada pelajar di MAN 3 Palembang. Palembang: Universitas Muhammadiyah Palembang; 2017.

Prayuda CB, Akbar IB, Sofia RH. Perbandingan tingkat kebugaran jasmani berdasarkan nilai VO₂ max antara kelompok yang berolahraga futsal dan weight training. Prosiding Pendidikan Dokter. 2017;384–90.

Mexitalia M, Anam M, Uemura A, Yamauchi T. Komposisi tubuh dan kesegaran kardiovaskuler yang diukur dengan Harvard Step Test dan 20 m Shuttle Run Test pada anak obesitas. Media Medika. 2012;46(14):6–11.

Musdalifah. Hubungan indeks massa tubuh dengan kebugaran kardiorespirasi pada siswa Sekolah Menengah Atas IT Pondok Pesantren Putri Darul Istiqamah Maros. Makassar: Universitas Hasanuddin; 2022.

Wibowo C, Christovel DD. Hubungan indeks massa tubuh dengan VO₂ max pada atlet bola basket. Phys Educ Health Recreat. 2019;3(2):19–25.

Gantarialdha N. Hubungan indeks massa tubuh terhadap ketahanan kardiorespirasi dinyatakan dalam VO₂ max. J Medika Hutama. 2021;2(4):1162–8.

Sharma M, Kamal RB, Chawla K. Correlation of body composition to aerobic capacity. Int J Appl Res Test. 2016;2(1):38–42.

Febriyanti NK, Adiputra IN, Sutadarma IWG. Hubungan indeks massa tubuh dan aktivitas fisik pada mahasiswa Fakultas Kedokteran Universitas Udayana. E-repo Unud. 2015;8(3):1–14.

Vembrianto EG. Hubungan indeks massa tubuh dengan daya tahan kardiorespirasi wasit sepak bola di Kabupaten Sleman, Provinsi Daerah Istimewa Yogyakarta. Yogyakarta: Universitas Negeri Yogyakarta; 2016.

Published

2025-10-14

How to Cite

Ekki Pirmansyah, Berawi, K. N., & Ramadhian, M. R. (2025). Analysis of the Relationship Between Body Mass Index and Cardiorespiratory Endurance Among Futsal Members of the Faculty of Medicine, University of Lampung. Medical Profession Journal of Lampung, 15(3), 533-539. https://doi.org/10.53089/medula.v15i3.1675

Issue

Section

Artikel

Most read articles by the same author(s)

<< < 1 2 3